#akhlak

LIVE

“Bila engkau dibenci karena kebenaran, itu adalah anugerah. Tapi, bila engkau dibenci karena akhlak, itu adalah musibah.”

-Ustadz Syafiq Riza Basalamah, MA.

Rezeki

Salah satu rezeki setelah menikah ialah punya mertua dan kakak ipar yang baik dan pengertian. Semoga setiap kebaikan yang dilakukan, dinilai Allah sebagai amal, dan kembali pada diri kita masing-masing.

Jangan pernah lelah berbuat tulus kepada orang lain. Percayalah, bahwa Allah yang akan membalasnya dari arah yang tidak kita sangka-sangka.

Apabila salah satu dari kita merasa tidak beruntung nasibnya, bisa jadi itu adalah sisi lain nikmat dari Allah. Ya, agar kita tetap bersabar dan berbuat baik. Bukankah menghadapi ujian itu juga nikmat? Nikmat meraih banyak pahala, kalau kita mau lapang dan bersyukur.

Alhamdulillahi bini'matihi tatimmush shalihaat..

Banjarmasin, 11 April 2022 | Pena Imaji

Pendamping Hidup

Carilah pendamping hidup yang rendah hati dan baik akhlaknya. Sepintar apapun ia, sehebat apapun ilmu dan pencapaiannya, sebanyak apapun hartanya, percuma jika dirinya sendirinya lah yang ia banggakan; yang mudah merendahkan orang lain; yang mengukur orang lain hanya berdasarkan parameter dirinya sendiri.

Selepas banyaknya ujian sebelum maupun sesudah menikah, aku jadi sangat bersyukur memiliki support system terbaik yang aku punya. Meski tentu ada tidak sempurnanya, namun aku bersyukur, bagiku dia sudah cukup sempurna untuk mendampingi hari-hariku yang penuh lika-liku ini; menemaniku yang juga banyak kurangnya. Bahkan kalo istilah bucinnya, dia adalah sosok yang aku doakan selama ini, hehe

Jangan pernah bosan berdoa dan meminta sesuatu yang memang kita butuhkan, bukan sekadar yang kita inginkan. Bukankah saat mendapatkan itu, jadi rasa syukur yang luar biasa?

Semakin dewasa, beneran deh, kita nggak butuh pendamping yang muluk-muluk pencapaiannya ini dan itu. Kedudukannya, jabatannya, bagaimana ia di mata orang lain. Kita lebih butuh akhlak baiknya, karena kita hidup dengannya setiap waktu, setiap detik dan setiap saat, bahkan sampai di titik-titik terendah kita.

Terimakasih sudah mau ikut berjuang, suamiku..

Banjarmasin, 29 Maret 2022 | Pena Imaji

Betapa banyak manusia membanggakan dirinya sendiri, namun, dengan cara merendahkan orang lain. Padahal, cara bagaimana ia memperlakukan orang lain itulah merupakan cerminan dari dirinya sendiri.

Semoga setelah melihat seperti itu, kita banyak memohon ampun pada Allah. Mintalah pada Ia agar kita dikaruniai hati yang bersih, yang tidak mudah menjustifikasi orang lain; yang tidak mudah merendahkan orang lain; yang mudah memaafkan perbuatan orang lain; yang mudah berbaiksangka; yang mudah memberi udzur kepada orang lain atas apa-apa yang tidak kita ketahui.

Sebab, mana tahu yang kita kira lebih buruk, esok, ia jauh lebih mulia di sisi Tuhannya.

Pena Imaji

loading